Setelah melalui diskusi yang panjang, pada tanggal 23 Mei 2024 dojang taekwondo Black Hawk Bantul resmi berganti nama menjadi NIKA Taekwondo Club (NTC). NIKA sendiri merupakan nama lain dari dewa matahari, dewa perjuangan, serta dewa kebebasan. Dengan kepelatihan dan kepengurusan yang baru, diharapkan atlet-atlet NTC dapat lebih berkembang dan lebih banyak mendulang prestasi melalui program latihan yang telah direncanakan dengan matang.
Menurut Riyana Mustika selaku pelatih dan manager NTC, perombakan dojang yang dilakukan dalam segala aspek ini bertujuan agar atlet-atlet bisa lebih maksimal dalam berlatih dan tampil dengan baik saat bertanding.
"Dulu saya hanya melatih sendiri, jadi anak-anak tidak maksimal latihannya. Sekarang saya didampingi beberapa asisten, pelatih utama kami pun turut serta mendampingi, jadi saya berharap perkembangan anak-anak bisa jauh lebih terlihat," imbuh Riyana.
Saat ini yang terdaftar sebagai anggota dojang NTC Jogja ada kurang lebih 30 anak. 12 diantaranya merupakan atlet kyorugi, 10 atlet poomsae, dan sisanya merupakan anggota latihan rutin reguler. Walau masih pemula, beberapa atlet NTC sudah beberapa kali menyabet juara pertama dalam pertandingan baik tingkat daerah maupun nasional. DIharapkan atlet serta anggota lainnya pun dapat menorehkan prestasi yang sama, atau bahkan bisa lebih dari prestasi yang sudah didapatkan.